Jauh sebelum wabah corona mampir ke Indonesia, penggunaan masker cukup dikenal baik oleh masyarakat. Ada yang bikin wajah lebih glowing bahkan dipakai untuk menghindari penyakit. Sebelum masker wajib untuk dipakai saat ini, aku menggunakan masker hanya saat naik motor sendirian. Kalau masker untuk wajah sih pakai sekali-sekali aja, anaknya malesan soalnya hahaha.
Pembaca paham nggak sih? Kalau kita menggunakan masker, terutama saat keluar rumah, kita sudah melakukan satu langkah pencegahan agar tidak tertular ataupun menularkan virus corona. Bentuk kepedulian ini diutarakan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Bapak Achmad Yurianto, beliau menegaskan pemahaman mengenai pentingnya penggunaan masker demi mencegah penularan virus corona jenis baru.
Sudah banyak infografis yang memaparkan betapa pentingnya penggunaan masker di saat pandemi ini. Semoga kita bukan salah satu orang yang mengabaikan kewajiban memakai masker saat berada di luar rumah. Untuk kita yang bukan petugas medis, kita cukup memakai masker kain yang bisa dicuci berulang kali, selain ramah lingkungan juga lebih hemat.
Masker untuk pencegahan virus corona ini sebaiknya dilapisi tisu pada bagian dalam agar lebih aman. Saat ini banyak lho penjual masker kain, beragam warna dan bahan dijajakan pedagang di pinggir jalan. Harganya pun bervariasi, aku pernah beli dengan harga sepuluh ribu rupiah saja.
Nah untuk pembaca yang harus keluar rumah saat sabah coronavirus ini, jangan lupa maskernya dipakai dan ajak juga anggota keluarga dan teman-teman semua untuk pakai masker jika terpaksa harus keluar rumah. Di minimarket pun bertuliskan wajib masker lho bagi yang berbelanja. Bagi pembaca yang ingin mendukung Gerakan Memakai Masker Gratis (GEMAS) dapat mengirimkan WhatsApp melalui nomor 081319200030. Jangan ragu dan jangan bimbang, ada berapa masker yang sudah digunakan?