Pandemi ini datang di saat kami baru beradaptasi dengan ruang-ruang di rumah ini. Rumah yang kami pilih dengan sepenuh hati, tentu dengan pencarian berbulan-bulan, hingga akhirnya klik dan tak ada alasan untuk berkata tidak. Alhamdulillahilladzi bi nimatihi tatimmush sholihat...
Nah supaya kami betah di rumah, tentu saja dari awal kami menentukan sendiri warna keramik dapur, printilan untuk menjemur pakaian, hingga tempat spons cuci piring. Semuanya membuat kami betah berlama-lama di rumah. Sekarang aku sih lagi senang berkebun, dulu aku sempat berpikir menanam sesuatu langsung dari biji buah yang kita makan. Ternyata tumbuh! Mulai dari biji alpukat, biji salak, daun bawang, kencur, dan tanaman hias yang khusus dibeli.
Memasak makanan kesukaan juga jadi cara yang ampuh bikin kami betah di rumah, bahkan saat ingin bepergian pun kadang makan siang dulu di rumah baru deh berangkat. Mulai dari masakan tepung-tepungan sampai masakan instan seperti spaghetti bolognese. Jika lelah memasak pun sering pesan via aplikasi ojek online. Kadang juga kami belanja dari kawan yang sering share jualannya. Pokoknya urusan perut kami dan mungkin semua orang juga ya, ada di urutan nomor satu.
Kami pun melakukan olahraga bersama seperti senam dari video, juga nonton bareng film-film streaming. Favoritnya tentu rebahan bareng dan nggak melakukan apa-apa alias mager hahaha. Nah kalau pembaca gimana? Betah nggak berlama-lama di rumah?