للَّهُمَّ لاَ تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ مِنْ صِيَامِنَا إِيَّاهُ، فَإِنْ جَعَلْتَهُ فَاجْعَلْنِيْ مَرْحُوْمًا وَ لاَ تَجْعَلْنِيْ مَحْرُوْمًا
Artinya: “Ya Allah, janganlah Kau jadikan bulan Ramadhan ini sebagai bulan Ramadhan terakhir dalam hidupku. Jika Engkau menjadikannya sebagai Ramadhan terakhirku, maka jadikanlah aku sebagai orang yang Engkau sayangi,”
Doa Rasullullah saat Ramadhan akan berakhir adalah doa yang sama dengan yang saya panjatkan dari tahun ke tahun. Seluruh umat muslim tentu bersedih hati karena akan berpisah dengan bulan suci yang penuh berkah ini, tak terkecuali saya. Berat rasanya menghadapi hari-hari setelah ramadhan karena COVID-19 belum juga beranjak meninggalkan bumi ini. Tentu sudah menjadi doa kita semua agar pandemi corona segera berlalu agar kita bisa beraktivitas normal.
Sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan ini harus kita maksimalkan untuk beribadah dan mengharapkan pahala dari Allah. Walau tak bisa i'tikaf di masjid, namun kita masih bisa melakukan tadarus Al-Qur'an di rumah. Memperbanyak sedekah pada orang-orang yang benar-benar membutuhkan dan jangan lupa membayar zakat fitrah. Mudah-mudahan di Ramadhan yang akan datang kita bisa pulang ke kampung halaman berkumpul dengan sanak keluarga dan berlebaran disana.
Mudah-mudahan Allah senantiasa memberikan kita kesehatan dan keselamatan agar terhindar dari virus-virus corona. Tak satupun orang berharap terpapar virus itu namun ada saja orang yang terkena virus namun tak menunjukan gejala-gejala corona sebelumnya. Tentu kita harus lebih berhati-hati dalam beraktivitas, memakan masakan yang bersih dan sehat dan melaksanakan pola hidup sehat. Menggunakan masker dan mencuci tangan setelah beraktivitas tak boleh disepelekan untuk menjaga diri dari serangan virus-virus yang tak berwujud.
Semoga segala upaya dan ikhtiar yang kita lakukan membuahkan hasil yang baik dan bisa menghindarkan kita dari wabah penyakit. Untuk pembaca yang masih harus beraktivitas di luar rumah semoga bisa segera bekerja dari rumah. Bagi pembaca yang sudah diam di rumah, tetap bersabar dan terus berdoa agar keadaan segera membaik. Tetap di rumah aja dan keluar saat benar-benar penting karena sesungguhnya kita tak pernah tau kapan virus-virus itu sedang hinggap di tubuh orang lain.